Perbedaan CCTV Digital dan CCTV Analog

Sebenarnya cukup jelas. Hanya saja beberapa orang masih sering bingung perihal resolusi kamera, gambar yang dihasilkan dan sebagainya. Padahal, IP Camera adalah perkembangan dari CCTV analog itu sendiri. Sebagai bentuk perkembangan, jelas IP Camera memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan dengan CCTV Analog. Namun bukan hanya terletak pada kualitas gambar saja, konfigurasi yang lebih mudah serta kinerja yang lebih baik menjadikan banyak orang mulai beralih ke IP Camera. Untuk lebih memahami apa saja perbedaan CCTV digital dan CCTV analog, berikut penjelasannya.

IP Camera VS CCTV Analog

Perbedaan IP Camera dan CCTV
Sebelum mengetahui perbedaan dari kedua jenis kamera pengintai ini, ada baiknya anda mengetahui sekilas tentang kedua produk tersebut. Yang pertama adalah CCTV analog. Kamera pengintai yang satu ini adalah pembaruan paling signifikan dalam bidang keamanan. Kehadirannya pada waktu itu mampu meningkatkan dan memperketat keamanan bagi para penggunanya.cctv analog vs digital

Saat ini, resolusi video yang paling besar dari CCTV analog adalah 720×575. Alur pengolahan video dimulai dalam bentuk field. Field tersebut nantinya akan ditransmisikan ke dalam sebuah perangkat yang bernama receiver. Nah, ketika field sudah terkumpul, maka selanjutnya akan menjadi frame yang akan dikirimkan lagi ke TV analog dalam bentuk sinyal melalui kabel coaxial. Pada poin ini, sinyal antara receiver dengan TV analog harus sama, yaitu antara sinyal jenis NTSC dan yang satunya sinyal jenis PAL.

Beralih ke IP Camera. Prinsip kerja IP Camera berbeda dengan CCTV. Jika CCTV mengandalkan sinyal analog sebagai media transmisi data dari video recorder ke penampil utama, maka IP Camera mengandalkan sinyal internet. Gambar yang masuk dari receiver IP camera akan berupa data dan ditransmisikan melalui jaringan internet menggunakan IP atau Internet Protocol. IP sendiri adalah bahasa komunikasi sederhana antar komputer yang digunakan untuk mentransfer data. Untuk resolusinya, IP Camera dengan resolusi 10.000×20.000 pixel bisa menghailkan gambar maksimal 800 pixel sebagai output videonya.

Setelah mengetahui kemampuan masing-masing produk, lalu apa perbedaan yang paling mencolok di antara keduanya?

Perbedaan IP Camera dan CCTV

Ada beberapa aspek yang menjadi titik utama perbedaan antara IP Camera dan CCTV, berikut adalah detailnya:

Kualitas Gambar

Berbicara mengenai kualitas gambar, memang jauh kualitas antar IP Camera dengan CCTV analog biasa. Bahkan bisa dikatakan bahwa kualitas gambar terbaik CCTV pun masih kalah dengan kualitas IP Camera yang paling rendah. Hal tersebut dikarenakan resolusi maksimal pada kamera CCTV analog bahkan tidak sampai setengah megapixel. Di sisi lain, IP Camera memiliki resolusi minimal 1, 1,3, hingga 3 megapixel. Sudut pengambilan gambar IP Camera juga lebih luas dibandingkan dengan CCTV analog. IP Camera mampu mengambil sudut gambar yang lebih luas dua kali lipat lebih besar daripada CCTV analog.

Analisa Video

Tidak seperti CCTV yang hanya menyimpan hasil rekaman selama beberapa saat saja, cctv digital mampu menyimpan hasil rekaman lebih lama sehingga proses analisa video lebih mudah dilakukan. Sebagai kamera pengintai, jelas kelebihan ini membuat anda merasa lebih aman karena bisa melihat kejadian beberapa waktu yang lalu dengan jelas.

Efisiensi

Anda akan menemukan banyak kali perangkat keras dan kabel jika memilih menggunakan CCTV analog. Belum lagi konfigurasi yang sulit antara DVR dengan setiap kamera yang terhubung, sekaligus dengan monitornya. Berbeda dengan IP Camera, anda hanya perlu menyetel switch yang nantinya akan langsung ditransfer ke Network Video Recorder. Dengan begitu, IP Camera menjadi lebih simpel dan ringkas.

Itulah penjelasan mengenai perbedaan cctv digital dan CCTV analog yang bisa anda ketahui. Semoga bermanfaat. klik Link text untuk lebih lanjut

Butuh Bantuan? Chat Sales